Hari Anak Nasional diperingati setiap tanggal 23 Juli, sesuai Keputusan Presiden Nomor 44 Tahun 1984 tanggal 19 Juli 1984. Tahun ini, puncak peringatan Hari Anak Nasional diadakan di Lapangan Karebosi Makassar, Sulawesi Selatan. Acara tersebut diramaikan 6.500 orang dari seluruh Indonesia. Presiden Joko Widodo beserta Ibu Negara Iriana juga turut hadir dalam acara tersebut.
Lebih jauh lagi, masih dalam rangka peringatan Hari Anak Nasional, Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KPPPA) mengambil tema peran keluarga dalam perlindungan anak Indonesia. Mengutip Liputan6.com, sekretaris Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anakan Pribudiarta Nur Sitepu mengatakan bahwa tema tersebut mengingatkan bangsa Indonesia bahwa kualitas pengasuhan dan keluarga sangat penting dalam perlindungan anak.
“Tujuan Hari Anak Nasional adalah memunculkan kepedulian semua pihak untuk mewujudkan lingkungan yang berkualitas bagi anak. Dan arti penting peningkatan kualitas anak melalui pola pengasuhan yang berkualitas,” kata Pribudiarta beberapa waktu lalu. Nah, mengulas soal Hari Anak Nasional, berikut ini fakta-fakta yang perlu Bunda tahu.
Sejarahnya
Sejarah Hari Anak Nasional kala itu digagas oleh Presiden kedua RI, Soeharto di tahun 1984. Kala itu, ia menilai anak-anak merupakan aset kemajuan bangsa sehingga perlu diberi hari peringatan.
Tema
Ternyata, setiap tahunnya ada perbedaan tema yang diterapkan di peringatan Hari Anak Nasional. Tahun 2019, tema yang diangkat dari Hari Anak Nasional adalah ‘Peran Keluarga dalam Perlindungan Anak’. Tema ini diambil dari tagline ‘Kita Anak Indonesia, Kita Gembira!’.
Perayaan Hari Anak Nasional
Perayaan Hari Anak Internasional berbeda-beda di setiap negara. Untuk Hari Anak Internasional ditetapkan setiap tanggal 1 Juni, sedangkan Hari Anak Universal jatuh pada tanggal 20 November.
Pesan Hari Anak Nasional
Memperingati Hari Anak Nasional, Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Yohana Yembise berpesan kepada orang tua untuk memperhatikan anaknya. Harapannya, anak Indonesia bisa tumbuh menjadi lebih cerdas, berkualitas dan cinta Tanah Air.
Ia juga meminta anak Indonesia mempersiapkan diri menjadi pemimpin di masa depan dengan memanfaatkan setiap peluang yang ada. Maka dari itu, setiap orang tua diminta untuk memenuhi hak dan perlindungannya.
Selamat Hari Anak Nasional!
