Datangnya musibah tidak bisa dihindari. Terbaru, kejadian pesawat Lion Air JT610 yang jatuh di perairan Tanjung Karawang mengejutkan kita semua ya Bun. Lebih dari itu, musibah yang menimpa pesawat dengan rute Jakarta-Pangkalpinang ini pun jadi mimpi buruk bagi keluarga korban.
Mendapat musibah dan merenggut nyawa orang yang kita sayangi bukanlah hal yang mudah. ketika Bunda punya teman yang merupakan keluarga korban pesawat jatuh, Bunda perlu menunjukkan rasa empati kepada dia. Mengutip HaiBunda, Fia, salah satu keluarga korban dari pesawat jatuh di pegunungan Papua beberapa tahun lalu pun menyampaikan isi hatinya.
“Peristiwa ini pastinya bikin keluarga sangat terguncang. Banyak hal memicu kesedihan kami. Kadang, beberapa teman yang berniat untuk empati malah bikin keluarga tambah sedih,” ujar Fia.
Berangkat dari pengalamannya, Fia membagikan 4 cara menyampaikan rasa empati pada keluarga korban musibah misalnya pesawat jatuh.
Jangan Menyebarkan Berita yang Belum Pasti Kebenarannya ya Bun…
Tragedi kecelakaan pesawat akan diberitakan media nasional, baik di televisi, media online, bahkan media sosial. Nah Bunda, usahakan agar kondisi keluarga korban tidak terlalu banyak terpapar berita simpang siur tentang kejadian pesawat jatuh tersebut. Berita yang tidak jelas tentang kondisi pesawat malah akan membuat keluarga bertambah panik. Justru akan lebih baik kalau Bunda membantu mencari informasi yang benar tentang keadaan korban.
Tak Usah Tanya Bagaimana Perasaan Keluarga Korban ya Bun…
Tak perlu ditanya perasaan mereka, pasti keluarga sedang sangat terpukul dengan kejadian yang sedang dialaminya. Karenanya, akan lebih baik jika kita berada di samping keluarga korban, menenangkan mereka, dan mendengar keluh kesahnya.
Bantulah Semampunya, Kehadiran Bunda pun Sudah Berarti untuk Mereka
Dalam situasi berduka lantaran anggota keluarga jadi korban tragedi pesawat jatuh, maka akan ada banyak hal yang perlu diurus. Keluarga korban sibuk bolak-balik ke bandara atau pusat informasi. Bunda bisa membantu keluarga korban sesuai kemampuan. Misalnya, membantu mengurus keperluan di rumah karena ketika terjadi musibah seperti ini akan banyak yang berdatangan ke rumah untuk menengok keadaan keluarga korban.
Biarkan Mereka Meluapkan Kesedihannya dan Jangan Diintervensi ya Bun
Peristiwa semacam ini pasti terasa berat bagi keluarga korban. Jadi, wajar ketika keluarga menangis mendengar kabar ini. Apalagi jika tak kunjung ada kepastian tentang keadaan korban. Bun, saat berada di dekat keluarga korban, biarkan mereka meluapkan kesedihannya. Kalaupun ada yang menangis, tak usah diintervensi ya Bun.
Sebuah penelitian menyebutkan bahwa menangis dapat menyehatkan mental. Dengan mengeluarkan air mata, suasana hati bisa menjadi lebih baik, Bun. Justru kalau emosi sedih terus menerus terpendam akan menimbulkan kecemasan, kegelisahan, dan kelelahan.
Dengan berempati kepada keluarga korban, setidaknya Bunda sudah sedikit membantu meringankan kesedihan keluarga korban. Mereka sangat membutuhkan dukungan dari teman-teman dan keluarga untuk dapat melalui musibah ini.
