Sebagai orangtua, mungkin Bunda terkadang merasa bosan bila hanya melakukan aktivitas bermain yang itu-itu saja dengan batita. Bukan hanya orangtuanya saja yang bosan, si kecil pun pasti juga merasakan hal yang sama. Oleh karena itulah, harus ada solusi yang pas untuk membuat si kecil tidak merasa jenuh saat bermain.
Lantas solusi apakah yang bisa ditawarkan untuk menyelesaikan masalah ini? Tentu akan menjadi lebih baik jika sembari melakukukan aktivitas bermain yang seru dan menyenangkan, orangtua bisa sekaligus menstimulasi motorik anak. Nah, untuk mewujudkan hal tersebut, 5 ide menarik untuk bermain bersama batita ini, bisa Bunda coba lakukan.
Cium Aroma, Bukan Hanya Seru, Tapi Juga Untuk Menstimulasi Indra Penciuman Anak
Kegiatan ini memiliki manfaat yang sangat baik bagi anak, indra penciuman si kecil pun jadi terstimulasi. Dengan melakukan kegiatan ini maka si kecil akan dapat mengenal aneka macam bau. Gunakanlah benda-benda yang ada di sekitar rumah, minyak wangi, buah-buahan, masakan, dan juga bumbu-bumbu dapur.
Bunda bisa meminta si kecil untuk mencium baunya satu per satu. Sebelum dan setelah si kecil mencium, kenalkanlah terlebih dahulu benda-benda tersebut secara keseluruhan. Kemudian Bunda bisa menanyakan aroma mana yang paling disukai dan yang tidak disukainya. Bunda boleh saja meminta si kecil untuk menjelaskan seperti apa baunya. Melalui kegiatan ini, maka sensorik indra penciuman anak akan terstimulasi.
Permainan Mengayunkan Benda Tentu Tak Akan Membuat Anak Bosan Bun
Bunda atau Ayah bisa meminta si kecil untuk duduk di sebuah kursi. Kemudian gantunglah sebuah benda yang sekiranya menarik di depannya. Pilihlah benda dengan bentuk atau pun warnanya yang menarik perhatiannya. Misalnya, bola yang berwarna merah atau kuning. Ayunkan bola tersebut di depannya. Biarlah kepala si kecil bergerak ke kanan dan ke kiri mengikuti pergerakan benda tersebut. Setelah itu, turunkan dan tarik benda tersebut ke atas dan ke bawah. Maka mata dan kepala anak pun akan mengikuti naik turunnya benda tersebut. Permainan ini jika dilakukan akan dapat menstimulasi motorik mata dan otot leher anak.
Lempar Dan Tangkap Bola Pasti Menyenangkan
Anak yang berusia delapan sampai dua belas bulan sudah mulai bisa memegang, melempar, menendang, bahkan menangkap bola. Maka dari itulah, Bunda atau Ayah bisa mengajak si kecil untuk melempar dan menangkap bola. Ajaklah ia ke teras, halaman rumah, lapangan atau tempat lain yang cukup luas. Mintalah si kecil untuk melempar atau menendang bola. Kembalikan bola itu padanya dan mintalah agar si kecil menangkapnya.
Bunda bisa meresponnya secara positif meski pun dia tidak bisa menangkapnya. Berikan motivasi untuk buah hati agar ia bisa lebih semangat bermain. Stimulasi ini sangat penting untuk mengembangkan kemampuan motorik kaki, tangan, konsentrasi, dan juga keseimbangan.
Mendengarkan Musik, Bernyanyi, Dan Menari Akan Baik Untuk Suasana Hati Si Kecil
Bunda bisa memilihkan lagu yang disukai oleh anak. Lebih baik yang beraroma gembira sehingga bisa mendorongnya untuk menggoyang-goyangkan tubuhnya. Minta anak untuk anak bernyanyi dan mengekspresikan lagu tersebut dengan gerakan. Biarkan ia melompat, menggoyangkan badan, menggerakkan pantat, menggelengkan kepala, merentangkan tangan, dan gerakan yang lain. Pujilah gerakkannya agar ia semakin bersemangat melakukannya.
Bermain Sambil Belajar, Ajak Buah Hati Untuk Mengenal Anggota Tubuh
Pada usia satu tahun ke atas, anak dapat dikenalkan dengan anggota tubuhnya. Bunda bisa sekaligus memanfaatkannya untuk menstimulasi gerak motoriknya. Ajaklah anak untuk berdiri berhadap di hadapan Bunda, kemudian minta ia untuk menunjuk hidung, mulut, telinga, mata, dan seterusnya.
Untuk memudahkan si kecil Bunda pun bisa menggunakan stiker yang ditempel pada bagian tubuh yang disebutkan. Contohnya, ketika Bunda meminta si kecil untuk menyebutkan kepala, maka tempellah stiker pada kepalanya, dan seterusnya. Permainan ini bisa Bunda lakukan untuk menstimulasi otak si kecil.
