Anak yang susah tidur menjadi perhatian penting orangtua. Sebab setiap tubuh manusia membutuhkan tidur untuk meningkatkan fungsi sistem di dalamnya. Oleh karenanya, baik anak maupun orang tua membutuhkan jam tidur yang cukup dan berkualitas.
Sebelum Bunda akan melakukan hal-hal yang memastikan anak mendapat waktu tidur yang cukup. Ada baiknya, jika Bunda juga memahami, apa saja hal yang bisa mempengaruhi kualitas tidur si kecil dan faktor-faktor yang membuatnya susah tidur.
Maka, untuk Penanganan yang Tepat Orangtua Perlu Tahu Penyebab Anak Sulit Tidur
Banyak hal negatif menjangkiti tubuh akibat kurang tidur. Terutama sistem kekebalan tubuh tidak dapat bekerja dengan baik. Juga mengganggu konsentrasi belajar di sekolah. Biasanya sulit tidur di malam hari disebabkan oleh beberapa hal berikut.
1. Anak Sedang Menghadapi Situasi yang Berat Sehingga Membuatnya Stress yang Berimbas Pada Susah Tidur
Stress tidak hanya dialami oleh orangtua saja, namun juga terjadi pada si kecil. Penyebab anak stress bermacam-macam seperti banyaknya tugas dari sekolah, mimpi buruk dan yang lainnya. Jika orangtua melihat ada yang tak biasa pada si kecil, cobalah luangkan waktu bersamanya.
Ajak anak komunikasi kegiatannya di sekolah dan lingkungan bermain yang lain. Tanyakan apakah selama ini ada yang tidak nyaman dirasakan dan hal lainnya. Sebisa mungkin sampai mengetahui penyebab anak stress.
2. Tanpa bunda Sadari, Mungkin Si Kecil Banyak Konsumsi Minuman Berkafein
Minuman berkafein seperti teh dan kopi jika terlalu banyak dikonsumsi, mengakibatkan sulit tidur di malam hari. Minuman bersoda biasanya juga mengandung kafein mempengaruhi proses tidur si kecil. Boleh mengkonsumsinya tetapi jangan berlebihan.
Selain itu, sebaiknya diminum pagi atau siang hari saja. Malam hari dapat memperbanyak minum air putih. Cokelat pun bisa menjadi penyebab susah tidur jika terlalu banyak disantap. Karena itu, perhatikan makan dan minum anak.
3. Dipengaruhi Oleh Faktor Lingkungan, Barangkali si Kecil Sulit Tidur Karena Ada Suara Bising yang Menganggunya
Faktor lingkungan seperti ramai anggota keluarga sehingga cukup berisik dapat mengganggu si kecil tidur. Cahaya lampu terlalu terang juga sulit bagi mata terpejam. Bukan tidak boleh ada cahaya, tetapi gunakan intensitas remang-remang saja.
Suhu kamar terlalu panas dan dingin membuat tubuh tidak nyaman. Si kecil bolak balik mencari posisi nyaman namun sulit ditemukan. Bisa menghidupkan AC atau kipas angin untuk mengurangi suhu panas. Jangan gunakan selimut selama beberapa jam.
4. Efek Samping dari Obat yang Kemungkinan Sedang Dikonsumsi oleh Anak
Anak yang mengkonsumsi obat tertentu juga bisa mengakibatkan sulit tidur di malam hari. Si kecil mudah sekali terserang penyakit sehingga diberikan obat oleh dokter. Tetapi, terdapat jenis obat yang malah mengganggu waktu tidur.
orangtua dapat berkonsultasi dengan dokter jika penyebab sulit tidur anak karena obat. Banyak cara yang bisa dilakukan merangsang mata si kecil tetap terlelap. Penggunaan obat untuk kesembuhannya mungkin jika dihentikan berpengaruh pada penyakit, makanya pertimbangkan cara lain.
5. Si Kecil Terlalu Asik Bermain Game Sampai Lupa Waktu Tidur
Game di smartphone sekarang ini tersedia banyak variannya. Tinggal mengunduh atau menginstall ke gadget sudah bisa dimainkan sepuasnya. Inilah yang membuat anak lupa waktu dan matanya sulit terpejam selama menatap layar ponsel.
Lantas, Apa Hal yang Harus Dilakukan orangtua Mengatasi Anak yang Susah Tidur?
Anak sering mengajak bermain di malam hari mengganggu jam istirahat orangtua. Penyebab susah tidur sudah dijelaskan di atas. Masalah ini dapat diatasi dengan beberapa trik berikut.
1. Pastikan Anak Terhindar dari Ponsel Saat Menjelang Tidur
Jika penyebab anak sulit tidur dikarenakan ponsel. Maka menjelang tidur, jangan beri izin bermain ponsel lagi. Segera ambil dan simpan di lokasi jauh dari jangkauan si kecil. Meskipun merengek, tetap jangan diberikan.
Cahaya yang dihasilkan barang elektronik seperti gadget dapat mengganggu produksi melatonin. Hormon ini penting sekali perannya dalam siklus tidur manusia. Makanya jika terganggu, siklus tidur menjadi tidak teratur.
2. Cobalah untuk Menggunakan Aroma Terapi di Kamar Tidurnya untuk Memberikan Sensasi Rileks dan Nyaman
Cara yang bisa dilakukan adalah menyediakan aroma terapi di kamar anak. Pilih aroma bunga yang menenangkan dan disukai si kecil. Udara menjadi lebih ringan dan tubuh merespon dengan ingin cepat terlelap.
Boleh juga gunakan minyak esensial, bunga kering atau diffuser ruangan untuk menghasilkan wangi khas. Tubuh akan cepat mengantuk dan tidak butuh waktu lama untuk tidur. Saat ini untuk mendapatkan aroma terapi sangat mudah.
3. Buat Area Tidur Nyaman untuk Si Kecil, Dengan Menempatkan Benda-benda yang Mungkin Ia Suka
Area tidur tidak nyaman, kotor, banyak debu atau bekas makanan ringan mengganggu tidur. Saat tubuh merebahkan badan langsung terasa gatal dan udaranya juga tidak sehat. Hal ini jelas sekali mengakibatkan anak sulit tidur.
orangtua perlu menyediakan ruangan yang nyaman. Selalu perhatikan kebersihan kamar dari kotoran, debu dan serangga. Larang anak bawa makanan ringan untuk dimakan di atas kasur karena memancing semut datang menikmati sisa makanan.
4. Bisa Juga Diatasi dengan Membatasi Waktu Tidur Siang Si Kecil
Anak memang dibiasakan untuk tidur siang sekitar 1 atau 2 jam. Setiap hari memiliki jam tidur siang yang sama. Hal ini memudahkan tubuh mengatur waktu mengantuk di malam hari agar mudah memejamkan mata.
Namun, terkadang anak tidur lebih lama dari biasanya. Bukan tidak boleh, tetapi hal ini berpengaruh pada siklus tidur malam harinya. Karena jam tidur sudah terpakai siang hari, tubuh mengartikan malam saatnya bermain.
5. Jaga Makanan dan Minuman yang Dikonsumsi oleh Anak
Seperti disebutkan di atas makanan dan minuman mengandung kafein membuat tubuh sulit tidur. Hal ini memang benar adanya sehingga orangtua harus memperhatikan asupan yang masuk ke mulut si kecil. Mungkin saja anak suka minum kopi mengikuti kebiasaan Ayahnya.
Bukan tidak boleh, namun tetapkan batasnya. Jika ingin makan cokelat cukup satu saja. orangtua harus kompak bekerja sama agar anak mudah tidur. Minum teh atau kopi dapat dilakukan setelah anak terlelap agar tidak memancingnya ikut minum. Itulah beberapa hal yang dapat dilakukan orangtua mengatasi anak yang susah tidur. Cara tersebut bisa diterapkan sesuai penyebabnya agar hasil yang diinginkan tercapai. orangtua bertanggung jawab menjaga agar anak tidur tepat waktu.
